Senin, 25 Juni 2012

Kesepian hati
ku tahu kamu bosan, ku tahu kamu jenuh
ku tahu kamu tak tahan lagi
ini semua salahku, ini semua sebabku
ku tahu kamu tak tahan lagi

(jangan sedih, jangan sedih
aku pasti setia)

aku takut kamu pergi
kamu hilang, kamu sakit
aku ingin kau di sini
di sampingku selamanya

(jangan takut, jangan sedih
aku pasti setia)

aku ingin kau di sini
di sampingku selamanya

aku takut (jangan takut) kamu pergi (takkan pergi)
kamu hilang (wooo), kamu sakit
aku ingin (aku juga) kau di sini (bersamamu)
di sampingku (di sampingmu) selamanya
saat fikiranq tercurah padamu
hanya satu hati yg dpat mengerti …
hati yg tak lagi q miliki …
hati yg tlah pergi meninggalkan smw kenangan indah yg menyisahkan perih
tak dapat q yakini
q kan mampu menghapus rasa ini
smw twlah terukir jelas dgn indahnya
sampai q korbankan smua
hanya kau yg tak mengerti …
hanya kau yg tak mampu pahami …
ketulusan yg terpancar
kini tak lagi bermakna
masihkah ada bisikan rindu q
yg q haturkan dulu saat kau saat kau disana
kini kau tlah bersamanya
meninggalkanq meratapi sepi
hanya air mata yg slalu setia menemaniq
tepiskan rasa rindu yg terbelenggu..

cinta damai: DALAM HATI INI ADA NAMAMU

cinta damai: DALAM HATI INI ADA NAMAMU

DALAM HATI INI ADA NAMAMU


Aku jatuh cinta padamu
Sejak pertama bertemu
Ku jatuh cinta padamu
Dalam hati ini ada namamu
Yg terukir jelas di dasar hatiku


Jelita wajahmu kuingat selalu
Kau bagaikan surga cinta di hatiku
Aku jatuh cinta padamu
Sejak pertama bertemu
Ku jatuh cinta padamu
Aku jatuh cinta padamu
Sejak pertama bertemu
Ku jatuh cinta padamu
Aku jatuh cinta padamu
Sejak pertama kali
Ku jatuh cinta padamu
Dalam hati ini ada namamu
Mengusung Rindu 

Dalam hati ini ada nama mu
Nama seorang insan yang aku rindu
Dalam diri ini ada sayang mu
Sayangnya diri mu tidak mengerti

Dalam senyuman ini ada tangisan
Tangisan seorang insan terluka
Dalam jiwa ini ada pilunya
Pilu yang membuat aku menangis
Oh hibanya... ( oh... )

Sayu hati... sayu sekali
Melihat engkau berpimpin tangan
Dengan sidia
Sakit hati... sakit sekali
Pabila cinta yang aku beri tak dihargai

Sungguh terhina letih tidak bermaya
Rasa terkilan bunga yang ku puja
Kini mekar harum di jambangan orang
Kau yang ku sayang
Aku yang gundah

Kalau tahu sakit begini
Tidak aku bermain cinta
Kalau tahu siksa begini
Tidak aku menyanyangi mu
Pilu resah di hati ini
Mengusung rindu...
Ku tak berdaya